KARYA


 Andaikan aku pahlawan
(M.Shafa Winardy kelas 5B)
Tiiiiinnnnn……..suara mobil membangunkan aku dari tidurku. Itu adalah mobil ayahku dan aku segera bangun dari tempat tidurku. Aku segera mandi dan merapikan tempat tidurku, kemudian aku berangkat ke sekolah, hari itu adalah tanggal 10 Nopember, aku pergi ke sekolah memakai baju pahlawan, dan baju pahlawan yang aku pilih adalah pilot. Aku segera berangkat dengan menaiki mobilku dan langsung ke sekolah.
Di perjalanan dari jauh aku melihat ada tukang bakso yang yang gerobaknya habis tertabrak mobil. Ayahku dan aku ngebut agar cepat sampai di tempat kejadian, kemudian mobil ayahku berhenti sejenak dan menolong tukang bakso yang kesusahan, ayah mengambili pentol dan tahu yang jatuh di jalan raya dan juga mie yang kececeran di jalan raya. Aku juga keluar dari mobil dan segera menolong tukang bakso  mengambili mie, pentol dan tahu yang yang jatuh di jalan, aku mengambili mie satu persatu yang jatuh di jalan raya dan menaikkan gerobak bakso yang terguling di jalan raya,
Setelah itu,meskipun aku tidak  menjatuhkan gerobak itu, aku dan ayahku mengganti uang, dan bapaknya yang punya gerobak yang jatuh itu bilang terima kasih pada ayah dan aku. Aku dan ayahku bilang “sama-sama pak!”,kami merasa senang bisa membantu orang lain.
Sehabis menolong bapak tukang bakso, kami juag menolong orang yang pakai sepeda motor  yang menabrak gerobak bakso tadi, orangnya diangkat ayahku dan barang-barang orang yang bawa sepeda motor itu ku angkuti, ayahku membawa orangnya ke rumah sakit, dan aku menaikkan sepeda motornya dan menjaga sepeda motor itu agar tidak jatuh lagi, kemudian aku ikut ayahu ke rumah sakit,  dan membaringkannya di kamar A, setelah itu, aku dan ayahku langsung berangkat ke sekolah…….

 
Ibuku pahlawanku
(Nanda Reka Sose kelas 5B)
Cess…cess…cess……suara kompor air yang mendidih. Setelah itu aku bangun, sewaktu bangun aku melihat mama sedang memanaskan air. Setelah itu aku minta mama bakso,  waktu itu aku melihat tangan mama terbeler pisau, setelah itu aku mnegobati tangan mama
Setelah itu aku di kasih uang sama mama. Waktu aku keluar rumah aku kesenggol sama gentong  waktu aku mengendarai sepeda, sewaktu aku sampai di rumah aku langsung diobati sama mama, sehabis diobati aku langsung berbaring di kamar,  tetapi walaupun mama tangannya sakit, ia tetap bekerja, memasak.
Aku harus mendengarkan mama, karena mama sudah banting tulang untuk aku. Setiap hari aku hanya menyusahkan mama. Makanya kalau kita nakal, jangan sampai mama kita marah, karena kalau mama kita marah, urat sarafnya akan lepas, kalau sudah banyak urat safarnya lepas,  mama kita akan sakit-sakitan, dan dadanya sakit, makanya kita harus nurut sama mama. Setela itu aku tidur malam
Kriiiing……..suara jam weaker. Setelah itu aku minta izin untuk minta uang untuk pergi bermain game Online (GO). Waktu itu main poin blank, setelah puas main aku langsung pulang untuk membantu mama

Surat untuk  ibuku
(Evanka Ahmad Saddam kelas 5B)
Ibuku, aku benar-benar berjasa, kau telah merawatku sampai besar. Sungguh bagaimana aku harus membalas budi baikmu padaku. Ibuku telah mempertaruhkan nyawanya untuk melahirkanku, dan kau sangat menyayangiku, kau melakukan apapun demi aku.
Tetapi  aku biasanya mengabaikan nasehatmu. Aku pernah membatahmu dan membentakmu. Biasanya aku minta apa-apa harus dituruti, aku tidak sadar bahwa aku telah menyakiti hatinya, aku kira kau adalah pembantuku, maafkan aku ibuku, Aku sangat menyesal telah membuatmu kecewa. Andaikan aku menjadi engkau. Aku pasti tidak akan tahan dengan sikapku  yang seperti itu. Aku pasti kabur
Kau benar-benar sabar untuk mendidikku, kau hanya ingin aku sukses dan pintar.  Aku kadang jengkel disuruh apapun, dan marah. Tapi kau tetap sabar. Aku biasanya disuruh belajar tapi membantahmu dan kau tetap memaksaku untuk belajar dan kau kemudian  bercerita “kamu tidak boleh seperti ibu, karena ibu tidak bisa sukses, kau harus sukses anakku, jangan seperti aku, ingat sampai besar itu !”lalu aku menjawab , baik ibu, nasehatmu akan ku ingat-ingat. Terima kasih ibuku !

Andaikan aku jadi pahlwan
(darmawan eka putra kelas 5B)
Kringgg….suara jam alarm mengagetkanku. Terdengar suara orang locat-loncat di ruang tamu, Eka hari ini males turun dari tempat tidur, tapi Eka ingat bahwa orang yang malas adalah bukan pahlawan,karena Eka ingin menjadi pahlawan
Ternyata yang loncat=loncat di ruang tamu itu adalah Bung Tomo. Eka Tanya pada Bung Tomo “apa yang bapak pikirkan sampai bapak loncat-loncat begitu?”. :Saya sedang memikirkan bagaimana cara agar Indonesia bersatu supaya bisa merdeka”Kata Bung Tomo
Eka ingin sekali menjadi pahlawan, Eka bertanya lagi pada Bung Tomo, “bapak bisa jadi pahlawan caranya bagaimna?”. Bung Tomo menjawab “caranya kamu harus disiplin, rajin belajar, jangan malas, pantang menyerah, dan berani menghadapai rintangan apapun,”.”jadi begitu ya bung!”jawab Eka..”iya…kamu harus menaati apa yang bapak katakan kalau kau ingin menjadi pahlawan”. Baiklah pak aku sekarang tidak akan malas belajar lagi,Eka lalu bergegas mandi. Bung Tomo berteriak”Eka, tunggu !” Eka menjawab “ ada apak pak ?” kalau kamu ingin jadi pahlawan kamu harus juga membantu orang lain yang kesulitan” kata Bung Tomo. “Ok pak “ kata Eka langsung segera ke kamar mandi untuk persiapan pergi ke sekolah.
Waktu menunjukkkna pukul 05.20. Eka segera bergegas sholat  subuh 5 menit dan makan pagi 20 menit. Sehabis itu Eka melihat ibunya sedang kesulitan membersihkan rumah. Eka ingat pesan Bung Tomo lalu eka membantu ibunya yang kesulitan itu sekitar 25 menit sebelum akhirnya mengayuh sepeda dengan tergesa-gesa agar tidak terlambat sampai  sekolah

Andai aku jadi pahlawan
(haidar hafizh kelas 5B)
Suara weeker itu berbunyi keras sekali mengganggu tidurku, kriinggg………..hari pahlawan 10 Nopember telah tiba, aku berangkat ke sekolah. teman-temanku memakai baju pahlwanan seperti ingin berperang. Temen temenku betingkah seperti pahlawan,. Ada yang memakai baju presiden, bajunya seperti Presiden Soekarno, dan aku memanggilnya pak presiden. Ia adalah fahmi
Ada yang memakai baju kopasus, dan ada juga yang memakai baju jenderal. Seharusnya hari pahlawan itu diperingati dari tanggal 10 sampai 17 Nopemebr, jadi satu minggu he…he….he…….biar bisa pake baju pahlwana lebih lama…….
Aku ingin menjadi pahlawan.  Karena sejak kecil aku ingin menjadi anggota TNI AL seperti ayahku. Aku ingin menjaga indonesia sampai generasiku. Seandaiya aku meluncur ke medan perang bagian laut seperti ayahku. Tetapi pejuang lebih berjasa daripada kita, semoga pejuang diterima di sisi allah SWT, kita merdeka karena Bung Tomo dan orang orang berasatu untuk negara. Merdeka…!!!!!! Pejuang kita adalah penyelamat Negara dari penjajah, Bung Tomo adalah oang yang tidak gampang menyerah. Karena itu inggris kalah. Sekarang kita merdeka. Karena itu semua warga damai dan tentram. Aku ingin melihat Negara kita di saat perang, kelihatannya seru…….!!!!! Tetapi memakan koraban, serammm…….!!!!!aku takut saat Negara kita dijajah lagi..mudah-mudahan….negar kita tidak dijajah lagi…….

Ibuku pahlawanku
Ilham Muhammad Akbar kelas 5B
Suara adzan terdengar keras sekali, tapi aku tidak  juga bangun…..tiba..tiba…kriiiinnggg……..suara jam membangunkan tidurku, aku tidak tahu jam berapa sekarang, aku bangun sekarang jam 06.30.waktunya aku mandi, aku masuk ke kamar mandi, saat itu aku mandi sambil berfikir, apa sarapanku hari ini. Setelah setelah mandi sarapan hari ini adalah  nasi dan tempe, ternyata ibuku yang telah memasakkan makanan kesukaanku
Dia seperti pahlawan, karena dia bekerja keras untuk mendapatakan uang,, meskipun kadang memarahiku, tapi ia tetap pahlawanku. Ia telah membesarkanku sampai saat ini, aku ceria, gembira, dan bahagia karena ibuku, saat aku menangis aku dihibur oleh ibuku, .aku bersabar  untuk mendapatkan ilmu dari ibuku yang berjiwa seperti pahlawan
Saat itu aku bersedih karena ibuku memarahiku, tetapi aku tetap tabah sekali, sampai-sampai aku meminta maaf pada ibuku, Karena kesalahanku, lalu buku bilang padaku. “Ham…jangan diulangi perbuatanmu ya !”kata ibuku.  Aku menjawab “ya ibu”
Akhirnya aku merasa senang sekali  karena aku sudah minta maaf dan tidak akan mengulangi kejadian itu.
Saat sore ibu menyururhku untuk mandi lalu solat. aku melaksanakan mandi dan sholat, setelah itu aku mau les music,aku diantar ibuku yang begitu ceria, gembira, dan bahagia karena aku bisa mandiri,  dan tidak manja lagi. Aku juga begitu seria,gembira dan bahagia,  ibuku keliahatan gembira. Karena itu aku  berjanji akan menjadi dokter yang baik dan mengobati orang miskin yang tidak punya uang, dan orang miskin tidak usah membayar karena menunggu lama sekali. aku sangat gembrira sekali. Aku suka melihat orang bahagia seperti ibuku yang cantik, dan aku akan berjanji tidak akan mengecewakan ibuku, dan aku juga berjanji akan jadi dokter yang akan membantu orang yang kesakitan dan cidera atau terluka.
Aku adalah pahlawan
Helmi Noufal Putra kelas 5B
Duaaamm…..suara bom itu membangunkanku dari tidur, ternyata kita sedang diserang oleh tentara Belanda, lalu aku berganti pakaian dan mengambil senjata, lalu aku keluar dari markas. Ternyata pasukan Belanda membawa tank,  dan aku membangunkan orang yang tidur di tenda lalu semuanya pun keluar,  dan mengambil tank dan helicopter. Lalu aku menembak semua tentara Belanda dan aku melemparkan bom ke tentara belanda, buaaaammmm!!!!! Banyak yang mati
Lalu sikuku kena tembak, tapi aku terus menembak, lalu kakiku juga kena tembak.  Lalu aku kembali ke markas dan kemudian diobati. Lalu aku keluar dari tenda dan menembaki mereka, banyak korban berjatuhan, tapi aku terus berjuang,  lalu aku naik tank dan maju menembaki musuh dengan meriam, lalu aku di bom….duaaaarrr…!!!!untung aku selamat. Karena tanknya anti bom. Lalu aku melindas orang yang mengebomku tadi, lalu aku mendekati markas musuh dan mengebomnya,  semua musuh keluar dari markasnya, dan menembaki aku, lalu aku menembaki mereka,  dan banyak yang mati lalu aku kembali karena kehabisan peluru, dan aku memanggil semua teman-temanku, untuk menghancurkan markas belanda, semua helicopter dan tank mengikuti aku lalu sesampainya di markas Belanda, aku dan semua teman  temanku mengebomi semua tentara Belanda, .lalu semua tank dan helcipter  tentara Belanda keluar dari markas. Dan mengebomi kita, dan kita terus maju membela Indonesia lalu kami menembaki dan kami berhasil menghancurkan markas belanda….



PERJUANGANKU UNTUK BISA BERENANG DI DALAM KETAKUTAN
Oleh : M.Kresna Wibisono (kelas III B)

Waktu itu aku ingin bisa berenang,aku berlatih keras. Untuk itu aku dipanggilkan ayahku guru berenang. Sedikit demi sedikit, aku mulai bisa berenang, akan tetapi  ada yang menghalangi yaitu ketakutan, ketakutan itu menghalangi aku, aku mencoba untuk berlari dari ketakutan itu,  tapi usahaku gagal,

Aku saat berlatih di kedalaman 1 dan 2 meter, aku tenggelam, untung saja ada guruku, kalau tidak, aku sudah mati, karena itu,  aku sangat berterima kasih pada guruku, sejak itu aku trauma sekali, aku berhenti untuk sementara, aku ingin bisa berenang, aku berdoa mudah-mudahan trauma dan ketakutan itu  hilang dengan doaku…aminnn….



BERJUANG UNTUK LEBIH GIAT BELAJAR
OLEH  : ALIVIA (kelas III B)
Saat ini aku sering kali  dimarahi, karena aku tidak belajar mengaji. Padahal aku sudah mengaji di sekolah. Aku terus solat dan berdoa “ Ya allah tenangkan hati hamba dalam menghadapi cobaan yang engkau berikan, amin yaa robbal alamin…..”. aku mencoba untuk habis pulang sekolah.  Aku langsung mengganti baju dan ngaji. Akhirnya aku bisa dan aku senang,  begitu juga dengan ayah dan mama.
 Akhirnya  mama dan ayah tidak sia-sia untuk membayar sekolah dan ngaji.. Yesss…….!!!!!!! Akhirnya aku bisa membahagiakan orang tuaku. “Ya Allah terima kasih….atas kenikmatanmu….”dan aku tidak  bisa hidup tanpa ayah dan mama dan engkau ya …Allah……..



PERJUANGANKU UNTUK MENCAPAI CITA-CITA
OLEH  : YAHDIAN FATHIR FADHILA (kelas III B)
Aku menabung selalu bersungguh sungguh,akupun pernah menabung banyak sekali, untuk membeli sepeda sekarang.  Aku juga menabung lagi, tapi aku dikasih uang sama ayah dan ibu. Tapi uang itu aku tabung supaya uangku cepat banyak. Soalnya nanti uang ini pasti berguna untuk aku dan keluargaku, dan juga bisa membayar uang SPP sendiri, dan itu adalah uangku, semoga uangku berguna banyak sekali,
Aku juga harus giat belajar dan sholat, semoga semua orang menyukaiku, dan hari ini aku sangat berterima kasih  sama ayah dan ibu,  dan berterima kasih sama semuanya
Aku sekarang ini sangat senang karena sekarang ini hari pahlawan.  Aku suka sekali kalau hari pahlawan di sekolah karena aku memakai  baju perjuangan dan memakai baju buatan negeri kita. Dan aku senang sekali hari ini aku memakai baju buatan Indonesia yaitu batik. Aku sangat suka baju batik. Aku dukung selalu dengan Indonesia




BERJUANG NAIK KELAS 2
OLEH  : HELMI (kelas III B)
Aku saat kelas satu papa dan mama sangat hebat,  dia mengajariku cara belajar matematika, Pkn, B, Indonesia, B. Inggris, IPS,  IPA, B. Jawa. Bagiku pelajaran yang sulit adalah matematika, dan bahasa Jawa. Pelajaran yang lain bagiku juga dikit  dikit sulit, Cuma aku bisa mengerjakannya dengan baik,  saat UTS semester I aku berjuang untuk bisa mengerjakannya,  walaupun sangat sulit, aku tetap terus berjuang untuk mengerjakan soal yang telah disiapkan
Setelah UTS semester I selesai,  aku mendapat rapot sisipan,  dan nilaiku agak bagus, walaupun agak bagus aku harus  tetap berjuang  untuk mendapatkan nilai yang lebih bagus lagi,
Waktu UAS semester I,  aku mendapat soal yang lebih sulit  dari soal UTS,  walaupun lebih sulit,  aku terus berjuang untuk  bisa mnegerjakan soal yang telah disiapkan.  Akhirnya UAS semester I selesai, dan aku mendapat rapot dan  nilainya seperti  UTS semester I, 
Tiga bulan kemudian aku mendapat soal UTS semester  II, yang soalnya lebih sulit lagi, walaupun sulit aku harus tetap mengerjakan soal dengan teliti,  setelah selesai aku mendapat rapot lagi, nilainya sama dengan UTS semester I,  dan UAS semester I,
Tak terasa tiga bulan sudah selesai, aku mendapat soal UAS semesster II,  yang menentukan aku naik kelas atau tidak, dan akhirnya UAS selesai, dan aku mendapat rapot yang menentukan, apakah aku naik kelas II atau tidak,  aku dapat nilai yang agak bagus, dan aku akhirnya naik ke kelas II


PERJUANGAN ORANG TUAKU
KARYA  : RIZA (kelas III B)
Ayahku bekerja menjadi teknisi di Bandara Juanda, ayahku bekerja mulai pukul 08.00 sampai 05.30. aku pernah ke kantor ayahku, peralatnnya canggih-canggih dan berat-berat. Untuk memperbaiki pesawat itu berat sekali dan rumit, kabelnya banyak sekali, tapi ayahku bisa mengerjakannya
Mamaku bekerja dirumah, pekerjaannya memasak, mencuci, biasanya hari minggu aku membantu mamaku mencuci dan menata kasur agar rapi. Tapi pekerjaan mamaku sangat berat,  tapi mamaku tidak capai. Mamaku selalu mencuci di malam hari dan pagi hari. Biasanya di pagi hari ada pembantu, tapi sering tidak masuk karena anaknya sakit, biasanya hanya mencuci, menyapu, dan mengepel. Mamaku juga menjemput aku dan adikku. Kadang-kadang mamaku capai dan yang menjemputku adalah ayahku.