CATATANKU UNTUKMU


SEBUAH CATATAN KECIL UNTUK ANAKKU SISWA SISWI KELAS 6 SD AL FALAH TROPODO 2 ANGKATAN 2008-2009, SEMOGA BERMANFAAT

YA ALLOH……..AKHIRNYA KESEMPATAN ITU MASIH ADA !

21 juli 2006
awal kali
Aku bertemu dengan kalian
Aku begitu asing
Aku tidak kenal wajah wajah lucu yang ada di depanku

Aku tidak menyangka
Akhirnya aku harus terdampar di tempat ini
Dan akhirnya bertemu dengan kalian



Click here to view more
Hari pertama aku masuk ke kelas
Hari itu aku telah menggores sejarah baru
Hari pertama aku menjadi seorang guru
Sebuah profesi yang mulia
Yang tidak aku inginkan pada awalnya


Aku bingung…..
Apa yang harus aku sampaikan
Padahal sudah jelas
Aku adalah guru IPS mereka


Seminggu baru mengajar
Aku temukan sesuatu yang tak pernah aku lakukan
Melihat seorang anak yang tidak tahan
Isi perutnya ingin keluar
Pada tempat yang tidak diizinkan

Celakanya tidak ada ustad ustadah yang boleh membersihkan
Kecuali hanya aku yang diperbolehkan

Ya alloh…….pengalaman pertama yang luar… biasa…..
Gumamku dalam hati

Keesokannya…..
Kutatap wajah mereka…….
Satu persatu
Dalam hati aku bertanya Tanya

Mampukah aku mengajar mereka
Mampukah aku menjadi guru yang baik buat mereka
Mampukah aku menjadi panutan yang baik buat mereka…….
Mampukah aku menjadi orang tua di sekolah yang baik buat mereka


Seminggu….dua minggu……
Dan berminggu minggu…
Ternyata mengajar kalian mengasikkan
Tidak terasa walau jam ngajarku begitu padat…..
Meskipun kadang ada juga
Tingkah mereka yang tak enak dipandang mata

Aku pikir kalian adalah anak yang manja
Aku pikir kalian adalah anak yang egois
Aku pikir kalian adalah anak yang susah diatur
Aku pikir kalian adalah anak yang susah dinasehati

Meskipun kadang ada benarnya
Tapi sejatinya kalian anak yang baik,
Anak yang sopan karena setiap pagi selalu berjabat tangan dengan ustad dan ustadah
Kalian adalah anak yang dermawan
Karena setiap hari selalu berinfaq
Kalian adalah anak yang perhatian
Bahkan kalian sempat memberi kado di saat hari ulang tahunku……..
Kalian memang hebat….
Terima kasih anak-anakku

Waktu terus……berjalan…..
Begitu patuh mengikuti kodratnya
Tidak menyangka aku menjadi bapak mereka
Meskipun hanya sekedar wali kelas

Saat itulah…
Aku mulai mengenal watak mereka
Ada yang keras kepala……sampai sampai
Aku pun dimaki maki…..
Tapi aku tidak balas makianya…..

Kenapa ustad selalu mengalah padanya ?
Ustad tidak adil !
Kenapa setiap kesalahannya,
seakan tidak pernah ada sangsi atas perbuatannya !
Kata seorang anak seraya mendekat ke telingaku
Mengutarakan protes atas sikapku kepadanya !
Lalu aku bilang

Nak…….hati yang keras tidak mungkin di lawan
Dengan hati yang keras pula
Tidak apa apa kita mengalah
Karena mengalah belum tentu kita kalah”
Mereka mengangguk
tanda paham penjelasanku
Ada juga anak yang sangat pendiam…….
Sampai-sampai aku tidak mengenali suaranya
Aku tidak pernah dengar suara emasnya
Karena ia hanya diam seribu bahasa…..

Ada juga anak yang semaunya sendiri
Cuek abis.
Tapi aku tau.dia sebenarnya hanya ingin mencuri perhatianku
He…….m…….betapa uniknya kelasku….

Laksana sebuah orkrestra
Begitu banyak alat musik yang berbeda
Tapi begitu indah bila didengar oleh telinga…….

Masih ingatkah kau anakku
Semua yang pernah terjadi
Selama aku bersamamu

Anakku…..
Kini kalian sudah kelas 6
Dan aku sudah tidak mengajar kalian lagi
Aku tidak dapat bertemu kalian lagi di kelas
Aku tidak bisa bercanda lagi
Di saat saat pelajaran
Terkadang terasa begitu membosankan………
Tapi tak apalah……..
Aku masih bisa bertemu kalian….
Meskipun hanya ngobrol di koridor sebentar
Atau kadang aku sengaja usil pada kalian…..
Untuk mengobati rasa sayang ini pada kalian

Yoga, rafif, ivan, toufan, abi, iqbal, raka, lubby, abdit, roy, satria, lala, farah, dan semuanya
Ustad tidak dapat dapat meyebutkan satu persatu
Maafkan ustad kalu selama ini kamu merasa tidak nyaman
Karena keusilan ustad
Ustad sama sekali tidak bermaksud usil

Ustad hanya ingin bercanda
Untuk dapat menunjukkan rasa sayang ustad pada kalian


Tahun ini kalian akan manghadai ujian berat
Yaitu ujian kelulusan
Walau aku tidak mengajar kalian lagi
Tapi aku ikut gusar dan gelisah
Mampukah kalian melewatinya…

Tapi berkat kerja keras, semangat dan doa dari ustad ustadah
Akhirnya kalian semua berhasil melewatinya dengan baik
Berterima kasihlah pada ustad dan ustadah
Yang tak henti hentinya berdoa untuk kalian
Aku ikut senang
Aku ikut terharu dan bangga atas prestasi kalian
Aku bisa merasakan bagaimana senangnya hati kalian saat ini

Dan sebenarnya aku ingin……sekali
melihat dan memandangi wajah wajah kalian
Yang saat ini sedang gembira merayakan kelulusan
Aku ingin melihat kalian
Yang saat ini tertawa gembira
Karena mendapat hasil yang memuaskan
Tapi sayang ustad bukan guru kelas kalian
Kecuali bila alloh telah mengizinkan

Alloh maha mendangar
Ia mengizinkan aku meski lewat jalan yang berliku
Untuk bisa menikmati episode akhir kebahagiaan bersama kalian
Aku senang sekali
Aku bisa melihat wajah-wajah kalian yang penuh dengan kegembiraan
Aku bisa bersama-sama merasakan kabahagiaan bersama kalian


Ya alloh berkahilah ilmu yang engkau anugerahkan padaku dan pada anak-anakku
Ya alloh lindungilah aku dan anak anakku
Mudahkanlah jalanku dan jalan anakku
Untuk menggapai asa atas ridhomu
Kuatkanlah hati kami untuk senantiasa lurus
Di jalanmu amin…..

Selamat tinggal anakku
Jadilah generasi muslim yang tangguh
Hadapilah masa depanmu…..
Terakhir anakku
Maafkanlah segala kesalahanku
Jangan pernah lupakan
Secuil sejarah indah
Yang pernah terukir di sekolahmu dulu……
Terima kasih

2 Komentar